Banyaknya korban kasus penipuan online yang terjadi, membuat beberapa elemen masyarakat mencoba untuk mencari penyelesaiannya. Karena, masih banyak publik yang belum terlalu memahami dan mengenali proses alurnya. Apalagi kasus penipuan online tersebut minim bukti dan harus menjelaskannya secara rinci kepada pihak berwajib.
Dalam tahap ini kami mencoba memberikan beberapa gambaran jelas terkait proses penyelesaian ketika mengalami penipuan online. Ada beberapa tahapan yang harus Anda lakukan sebagai bentuk usaha dan upaya agar mendapatkan titik terang. Salah satunya dengan membuat surat keterangan kronologi penipuan online. Nah, bagaimana prosesnya? Simak yuk
Apa Saja Kegunaan Surat Kronologis?
Sebetulnya ada beberapa fungsi dan kegunaan dari surat kronologis tersebut, karena kebutuhannya untuk kebutuhan dalam kerja dan kepentingan pribadi sebagai bagian untuk menyelesaikan beberapa permasalahan yang terjadi. Oleh karena itu, pastikan Anda memahaminya dan mengenal proses pembuatan surat kronologis.
Ada beberapa kebutuhan dari surat kronologis tersebut, mulai dari menjelaskan kejadian kecelakaan apabila menimpa karyawan pada suatu perusahaan, menjelaskan terkait kematian seseorang, klaim BPJS apabila mengalami kecelakaan, dan terakhir menjelaskan terkait penipuan, baik itu hutang piutang atau penipuan online.
Cara Membuat Surat Kronologis Penipuan Online
Ada beberapa poin yang harus Anda perhatikan ketika hendak membuat surat kronologis penipuan online atau jenis lainnya. Karena, kebutuhannya sebagai bentuk laporan dan tindakan mencari penyelesaian, sehingga prosesnya harus dilakukan dengan baik dan benar. Hal ini penting untuk dilakukan agar semuanya lebih mudah pihak terkait, khususnya kepolisian.
Sebelum membuat surat kronologis tersebut, lebih baik untuk menggunakan kalimat yang singkat, padat, dan efektif. Hindari beberapa kata atau kalimat yang berbelit-belit, karena kesulitan dalam memahaminya, sehingga harus menggunakan penuturan bahasa yang simpel dan lugas, sehingga surat kronologis bisa dipahami secara seksama.
Berikut ini kami akan memberikan beberapa bentuk format yang bisa Anda pahami sebelum memutuskan membuat surat kronologis, simak penjelasannya.
1. Identitas Diri
Harus ada identitas yang jelas dan lengkap, sehingga bentuk surat kronologis yang diberikan itu terukur dan tidak sembarangan. Berikan nama lengkap dan jelas, sehingga pihak berwajib lebih mudah mengenal dan melakukan penyelidikan.
2. Tanggal Surat
Tidak lupa juga untuk menghampirkan tanggal surat sebagai bentuk bukti dan dokumen sebelum melaporkan pihak kepolisian.
3. Waktu Kejadian
Dalam tahap ini Anda akan diminta untuk menjelaskan terkait waktu kejadian, sehingga Anda harus mengingat betul permasalahan tersebut. Apabila Anda mengalami penipuan online, mungkin bukti transaksi dan sebagainya bisa dijadikan sebagai keterangan waktunya.
4. Lokasi
Berikan alamat atau lokasi yang jelas dan lengkap, sehingga proses penyelidikan akan semakin mudah.
5. Berikan Penjelasan Mengenai Kejadian
Apabila Anda sudah memberikan beberapa informasi penting, selanjutnya menjelaskan mengenai kronologis yang terjadi secara jelas, lengkap, dan runtut. Hal ini akan membantu untuk mempermudah dalam memahami kondisi kasus yang terjadi tersebut. Sehingga proses penyelidikannya akan lebih mudah dan cepat.
Contoh Format Surat Kronologis Penipuan Online
Biasanya banyak pihak yang membuat bentuk surat permohonan pemblokiran rekening apabila mengalami penipuan online. Tindakan ini dilakukan untuk mempermudah pihak bank yang digunakan penipu tersebut langsung diblokir dan tidak bisa digunakan. Nah, berikut ini beberapa contohnya yang bisa Anda pahami.
Surat Permohonan Pemblokiran
Kepada : Bank Tunggal
Di tempat
Saya bertanda tangan dibawah ini :
Nama : Nasrudin
Alamat : Pejanten Raya, Cikini Bottom, Jakarta
No Telepon/Wa : 0800 0000 0000
Meminta Permohonan kepada pihak Bank Tunggal untuk melakukan pemblokiran terkait rekening bank atas nama : saipul dengan nomor rekening 1234 4567 8910.
Pihak tersebut telah melakukan penipuan online kepada pihak Nasrudin, pemilik rekening bernama Najuwa bermaksud menawarkan jual beli secara online kepada saya. Tapi, meminta untuk melakukan sejumlah uang yang telah ditentukan ke rekening yang telah disebutkan diatas, melalui rekening saya atas nama Nasrudin di Bank Tunggal.
Kejadiannya terjadi pada tanggal 26 November 2021 pukul 09.30. Semenjak kejadian ini terjadi, penjual tidak bisa dihubungi dan tidak bertanggung jawab terkait barang yang diperjualbelikannya tersebut.
Saya meminta mohon kepada pihak Bank Tunggal untuk langsung memblokir rekening yang bersangkutan sampai ada penyelesaian terkait kasus tersebut. Sehingga, kejadian serupa tidak akan terjadi kembali dan tidak ada permasalahan baru lainnya.
Terima kasih atas bantuan pihak Bank Tunggal untuk membantu dalam proses penyelesaian kasus tersebut. Saya juga melampirkan fotokopi KTP, bukti percakapan, bukti pembayaran, kronologis kejadian, dan surat kepolisian.
Jakarta, 27 November 2021
Hormat Saya
Apabila Anda mengalami beberapa permasalahan, khususnya terjadi penipuan online. Tentunya Anda harus segera membuat surat kronologis dan menerangkan semuanya. Hal ini dimaksudkan untuk bisa cepat dalam proses penyelesaiannya. Sehingga bentuk penyelesaian yang Anda lakukan segera ditangani pihak kepolisian.