Home Tips Ini Tips Biar Tidak Boros Saat Menggunakan Paylater

Ini Tips Biar Tidak Boros Saat Menggunakan Paylater

by Lara Nifa

Kehadiran paylater disambut baik oleh sebagian besar masyarakat. Sebuah metode pembayaran yang hampir mirip dengan kartu kredit. Kamu bisa membeli apapun lalu bayar kemudian dengan beberapa pilihan lama angsuran. Dengan keberadaan fitur pembayaran paylater, banyak yang merasa terbantu di kala butuh sesuatu namun sedang tak ada uang.

Bahkan kini paylater sudah menjadi bagian dari lifestyle para kaum millennial. Tidak hanya ada di beberapa e-commerce, namun sudah merambah juga ke berbagai e-wallet atau dompet digital. Sehingga sekedar untuk beli makan saja bisa menggunakan paylater. 

Meski sekilas tampak memberikan banyak keuntungan tetapi kalau penggunaannya tidak bijak justru bisa merugikan diri sendiri. 

Begini Cara Bijak Gunakan Paylater

Selain bisa digunakan disaat mendesak, alasan lainnya yang membuat banyak orang tertarik dengan paylater yaitu berbagai penawaran menarik seperti bunga rendah, cashback, maupun diskon. 

Namun kamu tetap harus mengontrol diri saat menggunakannya agar tidak boros. Bagaimana caranya ? Yuk, simak tips di bawah ini !

  • Pilih Platform yang Kredibel

Tips pertama yang perlu diperhatikan yaitu pastikan platform penyedia layanan paylater yang akan kamu gunakan terpercaya. Cek legalitas dan kredibilitasnya, pastikan platform tersebut sudah terdaftar di OJK (Otoritas Jasa Keuangan).

Jangan dulu mudah tergiur dengan iming-iming bunga rendah dan promo menarik. Karena keberadaan paylater yang makin eksis saat ini banyak dimanfaatkan oknum-oknum tak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.  

  • Pahami Syarat dan Ketentuan yang Diberlakukan

Memahami syarat dan ketentuan yang berlaku adalah hal penting yang harus kamu lakukan selanjutnya. Karena masing-masing penyedia layanan paylater memiliki syarat dan ketentuan yang berbeda. 

Nah, berikut hal-hal yang harus kamu perhatikan dan pahami dengan teliti :

  • Jangka Waktu atau Masa Tenor – Untuk menentukan jangka waktu pembayaran, sesuaikanlah dengan kemampuan finansialmu. Sebaiknya kamu perhitungkan dulu seberapa besar kesanggupanmu membayar cicilan sebelum menggunakan paylater. Biasanya jangka waktu yang tersedia yakni 1, 3, 6 dan 12 bulan. Tapi akan lebih baik kalau kamu bisa bayar di bulan berikutnya (1 bulan) karena bunganya tentu lebih kecil.
  • Beban Bunga – Besaran bunga yang dikenakan setiap bulannya bergantung pada jangka waktu pembayaran cicilan atau masa tenor yang dipilih. Umumnya, semakin lama jangka waktunya, maka beban bunga akan semakin besar.
  • Denda – Setiap platform juga akan mengenakan besaran denda keterlambatan pembayaran yang berbeda-beda. Denda sendiri diberlakukan apabila kamu bayar cicilan melewati masa jatuh tempo.
  • Limit – Pada beberapa platform, limit atau batas kredit yang diberikan sangat beragam. Namun biasanya akan ada penambahan limit kalau kamu selalu tepat waktu membayar cicilan.
  • Kenali Kebutuhanmu

Segudang manfaat yang diberikan paylater tentu akan memudahkan kamu belanja apa saja di berbagai situs e-commerce dan platform lainnya. Padahal ini adalah jebakan dan justru bisa membuat kondisi keuangan kamu memburuk. 

Alangkah lebih baiknya kalau kamu pertimbangkan lagi apa yang sedang dibutuhkan dan pastikan itu termasuk kebutuhan mendesak atau darurat. Jangan sampai kamu menggunakan paylater hanya karena ingin coba-coba dan mengikuti tren. Sebab kebiasaan yang seperti itu bisa membuat kamu ketagihan untuk terus menerus melakukannya. 

Bahkan mungkin saja saking seringnya kamu menggunakan paylater, kamu pun tidak ingat sudah melakukan transaksi apa saja dengan sistem pembayaran ini. Akibatnya, kamu dikagetkan dengan tagihan yang membengkak. 

  • Manfaatkan Promo Sebanyak Mungkin

Berbagai promo menarik yang ditawarkan memang seringkali menjadi godaan tersendiri untuk menggunakan paylater. Padahal barang yang akan kamu beli tidak terlalu penting atau bukan termasuk kebutuhan mendesak.

Namun dengan adanya promo, kamu bisa mendapatkan harga yang lebih murah. Jadi, tak ada salahnya kalau kamu memanfaatkan promo yang tersedia semaksimal mungkin untuk lebih menghemat pengeluaran. Adapun promo yang biasa disediakan pada beberapa platform yakni potongan harga (diskon), cashback, voucher gratis ongkir, dan lain sebagainya. 

  •  Sesuaikan dengan Budgeting Bulanan

Agar keuangan kamu tidak terganggu, maka kamu harus menyesuaikan lagi dengan anggaran bulanan kamu. Karena dengan memiliki cicilan, artinya ada beberapa anggaran pengeluaran yang mesti dikorbankan. Sebagai contoh, kamu menerapkan metode budgeting 50-30-20, 50% untuk kebutuhan sehari-hari, 30% untuk hiburan, dan 20% untuk ditabung. 

Dari perhitungan tersebut, tambahkan lagi alokasi untuk cicilan paylater dengan mengurangi anggaran yang lain. Misalnya, kamu memilih untuk mengorbankan alokasi hiburan dari yang tadinya 30% menjadi 20%. Maka, sebesar 5%-10% bisa kamu gunakan untuk membayar tagihan paylater. Jadi, pastikan biaya angsuran paylater yang kamu pilih tidak melebihi persentase tersebut. 

Paylater tidak selamanya buruk, asalkan bisa dimanfaatkan dengan bijak. Dengan menerapkan kelima tips di atas, kamu benar-benar akan merasakan dampak positif dari paylater. 

Related Posts