Home Bisnis dan Usaha Ini Dia Hasil Tambang RI yang Lama Jadi Komoditas Ekspor

Ini Dia Hasil Tambang RI yang Lama Jadi Komoditas Ekspor

by Lara Nifa

Negara Republik Indonesia memang sangat dikenal dengan negara yang memiliki sumber daya alam dengan segala macam jenisnya yang terkaya di bumi ini. Tanah Indonesia yang juga dikenal dengan tanah yang memiliki kekayaan tambang dan mineral yang disertai kekayaan logam.

Indonesia memang sudah dikenal sejak lama sebagai negara yang memiliki hasil tambang paling besar di dunia. Bahkan negara Indonesia dikenal dengan aktivitas ekspor komoditas dalam berbagai sektor salah satunya sektor tambang. 

Dinyatakan bahwa Indonesia masuk dalam salah satu negara yang berpotensi memiliki cadangan mineral yang besar. Tidak hanya itu saja, negara Indonesia dinyatakan sebagai negara yang memang kaya akan migas, kemudian kaya dalam tambang, dalam segi dan bidang kehutanan serta Indonesia kaya dalam bidang perkebunan.

Kendati demikian, masih banyak kekayaan alam di negara dan tanah di negara Indonesia yang memang sumber kekayaan alamnya belum terlalu dijelajahi oleh manusia. 

Dengan adanya aktivitas tambang yang sudah bertahun-tahun dioperasikan di Indonesia, sudah terbukti dan dinyatakan sebagai aktivitas yang mendapatkan keuntungan besar jika diperhatikan dari sisi ekspor. Sebab, pada umumnya, hasil tambang justru lebih banyak diminati oleh pasar ekspor. Selain itu juga dalam proses membentuknya PDB, tambang telah memberikan adanya suatu sumbangan dengan total 4,70% bagi PDB Indonesia sampai sekarang.

Berdasarkan kutipan yang disampaikan oleh U.S. Department of Energy, menyatakan bahwa aktivitas tambang merupakan proses mencari, proses ekstraksi, serta keuntungan dan adanya manfaat serta proses mengolah dari mineral yang alami dalam hasil bumi.

Sumber daya alam yang kaya itu dapat membuat hasil dari tambang jadi suatu adanya komoditas ekspor negara Indonesia sebagai cara memenuhi adanya kepentingan yang terkait dengan hasil tambang dari dalam bumi serta bisa mendapatkan keuntungan dari sumber daya alam.

Berikut dibawah ini ada sedikit ulasan singkat mengenai apa saja hasil tambang yang masuk dalam komoditas ekspor Indonesia jika dilihat berdasarkan sektor tambangnya, simak yuk!

Batu Bara

Perlu Anda ketahui bahwa batubara adalah hasil dari tambang yang bisa didapatkan dari dalam bumi dan jika ditilik dari sejarahnya, batubara adalah suatu fosil tumbuhan yang telah berada dalam tanah dalam waktu selama jutaan tahun yang lalu. 

Dalam tanah Indonesia bisa dikatakan mempunyai cadangan dari batubara dengan jumlah total 24 miliar ton. Jika disederhanakan bisa mencapai kurang lebih 2% dari jumlah cadangan batubara di bumi.

Tentu saja cadangan tersebut sangat banyak, dan akan menjadikan negara Indonesia jadi negara yang masuk dalam daftar nomor lima paling besar dalam hal produksi batubara jika dalam daftar dunia.

Tembaga

Sederhananya, tembaga adalah hasil dari tambang yang berbentuk logam yang sifatnya cukup lunak dan memiliki struktur yang sifatnya cukup elastis, selain itu sifat strukturnya pun lembut.

Selain itu, tembaga mempunyai termal konduktif dan listrik konduktif yang besar. Maka akan membuat tembaga tersebut sangat bermanfaat dalam berbagai industri, terutama dalam hal industri elektronik.

Bauksit

Selanjutnya ada bauksit yang masuk dalam hasil dari barang tambang yang merupakan mineral. Memiliki kandungan aluminium oksida secara dominan di dalamnya dan juga mengandung titanium yang kandungannya lebih kecil.

Bisa dikatakan bahwa bauksit adalah aluminium yang masuk dalam kategori logam yang sangat diminati dalam industri modern saat ini.

Dalam negara Indonesia sendiri, sudah dinyatakan bahwa cadangan yang terdapat di bidang tambang, bauksit memiliki cadangan hingga mencapai 3.286 juta ton yang paling besar di provinsi Riau, kemudian di Bangka Belitung dan di kepulauan Kalimantan, Indonesia. 

Jika Anda tidak asing dengan nama perusahaan Antam Tbk. maka tidak salah dengar bahwa, perusahaan Antam merupakan salah satu perusahaan tambang yang produksi bauksit di negara Indonesia. Bahkan telah diketahui, perusahaan tambang Antam telah melakukan produksi sebanyak 1,55 juta ton bauksit dalam tahun 2020 yang lalu.

Nikel

Selanjutnya adalah nikel adalah salah satu hasil tambang mineral yang dipakai di dalam device elektronik yang salah satunya biasa kita gunakan sehari-hari. Kini di Indonesia mempunya jumlah cadangan nikel dengan total 9.422 juta ton paling besar di kepulauan Kalimantan, kemudian di Sulawesi dan Maluku dan juga di Papua.

Perlu Anda ketahui juga bahwa di tahun 2020 yang lalu, untuk hasil produksi dari nikel sendiri di Indonesia telah mencapai total 2,5 juta ton sendiri, serta telah berkuasa sebesar 60% dalam memproduksi nikel. Hal itu membuat Indonesia masuk dalam 20% ekspor nikel yang telah menyumbang kebutuhan di dunia.

Besi

Tidak ketinggalan besi, yang masuk dalam kategori hasil tambang yang mudah kita jumpai di kehidupan sehari-hari. Bahkan sangat bermanfaat dan sangat diperlukan untuk menunjang hal konstruksi. 

Bahkan, Indonesia bisa melakukan ekspor dengan jumlah rata-rata sampai dua belas juta ton beso setiap tahunnya. Namun, kini telah ada pembatasan adanya ekspor material mentah dan telah menurun hingga angka 3,6 juta ton di 2020 silam.

Related Posts