Usia muda memang masa dimana semua orang memiliki banyak impian dan berusaha untuk meraihnya apapun caranya, bahkan kadang bisa mengambil cara ekstrim demi mendapatkan hal tersebut.
Namun, Anda harus ingat walaupun belum mempunyai tanggungan dalam arti belum menikah atau memiliki cicilan kendaraan atau rumah. Bukan berarti Anda dapat seenaknya menghambur-hamburkan uang.
Karena bagaimanapun juga, masa depan ada di genggaman Anda sendiri. Walau masih muda, tetap harus memikirkan tabungan atau investasi demi kehidupan lebih baik di masa pensiun nanti. Tentunya Anda tidak mau di hari tua nanti tetap bekerja banting tulang hanya untuk menutupi hutang-hutang yang dimiliki ketika muda.
Tips menabung bagi anak muda
Lalu, apa yang harus dilakukan demi bisa menabung dan berinvestasi di masa muda? Simak tips di bawah ini, kemudian cobalah untuk menerapkannya dalam kehidupan Anda sekarang sebelum terlambat.
Kurangilah pengeluaran, namun pemasukan tetap bertambah
Pernahkah terpikir untuk menambahkan pemasukan bulan dan menekan pengeluaran? Jika tidak, cobalah untuk melakukannya, apalagi sekarang sudah banyak sekali peluang untuk bisa melakukannya.
Coba pikir, keahlian apa yang Anda miliki? Jika Anda merasa mempunyai kemampuan pada satu bidang tertentu, maka jadikanlah hal tersebut sebagai peluang agar bisa memberikan Anda tambahan penghasilan.
Misalnya Anda memiliki keahlian dalam bidang penulisan, digital marketing, desain grafis atau mungkin memasak. Anda bisa menjadikan kelebihan tersebut dengan membuka katering, jasa menulis (artikel, caption untuk media sosial, novel, etc), mengedit video, membuat konten dan lain sebagainya. Saat ini juga banyak perusahaan yang membutuhkan jasa penerjemah, jadi manfaatkan keahlian tersebut sebaik mungkin.
Ketika penghasilan Anda berhasil bertambah, jangan pernah berpikir untuk berfoya-foya. Karena tujuan dari bekerja tambahan tadi adalah untuk menabung, berinvestasi dan meraih financial freedom. Jadi, berusahalah agar tidak menggunakan uang penghasilan itu secara berlebihan, buatlah rencana keuangan dan bulanan supaya arus finansial Anda menjadi sehat.
Prioritaskan penghasilan ke sesuatu yang lebih penting
Buatlah perencanaan mengenai keuangan. Anda harus tahu akan dipergunakan untuk apa sajakah uang penghasilan yang didapatkan setiap bulannya. Bila ingin ditabung atau diinvestasikan, maka Anda harus menemukan instrumen yang tepat dan memang sesuai dengan tujuan masa depan. Selain itu, Anda juga harus dapat membaginya untuk kebutuhan lainnya.
Dalam hal ini artinya Anda harus dapat membedakan mana yang menjadi kebutuhan, entah harian, mingguan atau bulanan. Serta wajib menyisihkan untuk kewajiban, cicilan (KPR, KKB atau kartu kredit), tagihan bulanan bila ada dan hal-hal penting lainnya.
Investasikan atau tabunglah sedikit-sedikit
Anda pastinya pernah mendengar kalimat “sedikit-sedikit, lama-lama menjadi bukit” hal inilah yang harus Anda lakukan pada penghasilan yang Anda miliki. Maksudnya tabunglah uang tersebut secara berkala, tidak perlu dengan nominal besar.
Karena dengan begitu Anda juga tidak akan terbebani, kehidupan tetap lancar serta dana darurat juga aman. Sehingga ketika Anda sedang dalam keadaan terdesak yang membutuhkan sejumlah dana, tidak perlu kebingungan sebab ada simpanan.
Anda juga bisa menginvestasikan dana tersebut pada salah satu instrumen yang memang sesuai dengan kebutuhan. Pilihlah jenis investasi yang cocok dengan Anda, misalnya bila Anda menyukai tantangan maka silahkan mencoba berinvestasi pada saham, namun jika tidak gunakanlah investasi yang aman dan beresiko rendah.
Hindari menggunakan kartu kredit
Credit card memang dapat memudahkan segala hal yang berkaitan dengan transaksi, apalagi ketika uang sedang tidak ada dan ada kebutuhan mendesak yang memang sangat dibutuhkan saat itu.
Namun, alangkah lebih baik bila menjauhi kartu yang satu ini, karena ketika Anda sudah tergoda untuk menggunakan kartu sakti tersebut maka bisa menjadi ketagihan, akibatnya bila tidak pintar dalam mengelola dan mengatur keinginan bisa-bisa tagihan menjadi besar.
Karena Anda harus tahu, walaupun memiliki banyak keuntungan, namun kartu kredit juga bisa memberikan Anda kerugian yang besar ketika tidak dapat mengontrol diri saat menggunakannya. Jadi, sebaiknya pertimbangkan kembali jika ingin menggunakannya.
Sebelum mengajukan pinjaman, pikirkan lagi
Terkadang anak muda itu terlalu gampang tergoda dengan pinjaman-pinjaman yang ditawarkan kepadanya. Wajar memang karena pastinya mereka memiliki banyak sekali mimpi yang ingin dicapai.
Salah satu cara yang biasanya digunakan adalah dengan berhutang, bisa pada bank, pinjol, koperasi atau saudara. Namun, tahukah Anda bahwa hal tersebut sebenarnya tidak terlalu baik untuk dilakukan.
Pasalnya ketika Anda memutuskan untuk berhutang demi mendapatkan sesuatu, hasilnya tidak akan terlalu baik. Karena hutang sebenarnya merupakan salah satu yang menjadikan finansial Anda tidak sehat.
Kecuali, hutang tersebut memang untuk sesuatu yang sifatnya produktif, misalnya dengan membuka sebuah bisnis kecil dimana penghasilan dari usaha tersebut yang nantinya akan digunakan untuk membayar cicilan hutang. Jadi silahkan pikirkan kembali, apakah tujuan Anda ingin mengajukan pinjaman, untuk hal yang sifatnya konsumtif atau produktif.