Home Bisnis dan Usaha Berbisnis Fotografi: Cara Menjalankan dan Peluang Bisnisnya

Berbisnis Fotografi: Cara Menjalankan dan Peluang Bisnisnya

by Lara Nifa

Masing-masing individu pastinya mempunyai hobi, misalnya fotografi, traveling, memancing, menulis, beternak dan lain sebagainya. Namun, tahukah Anda bila hobi-hobi tersebut juga bisa menjadi peluang usaha yang menghasilkan uang cukup banyak.

Bahkan, kebanyakan pengusaha di Indonesia juga dunia. Memang memulai bisnis mereka hobi. Contohnya ketika ada seseorang yang sangat suka dan cinta pada ikan koi, maka dia akan berusaha untuk membuat ikan tersebut menjadi cantik dan dapat berkembang biak. 

Nah, dari situlah akhirnya dia membuka bisnis menjadi breeder ikan koi dan memperoleh keuntungan dari hobinya. Anda pun apabila mempunyai hobi pada bidang fotografi, juga bisa membuat hal tersebut menjadi sebuah peluang bisnis yang menjanjikan.

Peluang usaha fotografi yang dapat dimanfaatkan

Saat Anda sudah memutuskan untuk terjun ke dunia fotografi, ada begitu banyak kesempatan yang bisa dimanfaatkan, misalnya menjadi fotografi pernikahan, makanan, model, majalah, iklan, photo booth, studio foto dan masih banyak lagi. Bisa juga menjadi seorang freelance fotografi yang memotret apa saja sesuai keinginan, kemudian menjual hasil jepretan tersebut melalui media online khusus.

Namun, jika Anda ingin berfokus pada satu kategori saja itu akan lebih baik. Anda juga bisa memperdalam pengetahuan/ wawasan, misal cara memotret, mencari angle terbaik dan lainnya. Sekarang ini ada begitu banyak pengusaha online yang kerap membutuhkan jasa fotografi untuk membantu mereka mendapatkan foto-foto produk terbaik, Anda dapat memulainya dengan menawarkan jasa pada mereka.

Namun, tentu saja Anda harus bisa meyakinkan mereka, bahwa walaupun Anda baru memulai bisnis tersebut. Tetapi hasil jepretan Anda tidaklah kalah cantik dan menarik dari mereka yang telah lebih dulu terjun di dunia fotografi.

Dapat dimulai dengan modal dan tanpa modal

Apabila Anda mempunyai minat dalam bidang fotografi, pastinya sudah mengetahui alat apa saja yang dibutuhkan guna menghasilkan karya berkualitas baik. Tetapi, apabila tidak memiliki cukup modal atau bahkan tidak ada modal untuk memulainya, maka Anda bisa menggunakan peralatan yang dimiliki terlebih dahulu.

Atau bila mau, Anda juga bisa menyewanya ketika memang sedang butuh. Lalu, apabila sudah memiliki banyak klien, penghasilan yang diperoleh telah cukup banyak untuk membeli sendiri peralatan yang dibutuhkan. Barulah Anda melengkapi semuanya supaya hasil jepretan bisa menjadi lebih baik dan maksimal.

Belilah peralatan dengan kualitas yang baik, tidak hanya mahal, namun hasil yang didapatkan juga bagus. Karena saat ini ada begitu banyak barang mahal, tetapi saat dibandingkan dengan kulitas lokal malah lebih baik yang lokal.

Kumpulkan dan buat portofolio

Saat Anda akan memulai sebuah usaha jasa, portofolio merupakan modal terpenting dan perlu untuk dimiliki. Karena dengan Anda mempunyai portofolio, para calon konsumen atau klien yang ingin menggunakan jasa Anda dapat melihat hasil jepretan kamera. Sehingga membuat mereka lebih percaya dan menjadi tertarik menggunakan jasa Anda.

Karena itu, sebelum Anda memutuskan untuk mencari klien. Akan lebih baik bila Anda mengumpulkan dan membuat portofolio sebanyak dan semenarik mungkin. Sebab hal ini jauh lebih penting dibandingkan menyebarkan pamflet/ brosur/ promosi di media sosial, jadi berusahalah terlebih dahulu memperbanyak dokumentasi hasil jepretan kamera agar klien percaya.

Tawarkan pada orang-orang terdekat

Saat Anda masih belum mempunyai banyak portofolio. Caranya adalah dengan menawarkan jasa Anda pada kerabat atau orang-orang terdekat. Contohnya ketika ada teman atau saudara yang akan melakukan sesi pemotretan untuk prewedding, maka Anda dapat menawarkan jasa Anda kepada mereka.

Anda juga bisa mencoba memotret berbagai objek yang ada di sekitar, misalnya pemandangan, street photography, food photography dengan memfoto usaha kuliner milik sahabat/ teman atau saudara. Dengan begitu, Anda sudah memiliki banyak portofolio dan dapat dijadikan modal saat ada yang menanyakan perihal pengalaman. 

Tentukan tarif 

Selanjutnya setelah Anda mempunyai portofolio yang baik dan menjanjikan, maka Anda sudah bisa memulai untuk menentukan tarif dari jasa memotret kepada pelanggan. Supaya lebih desain dari rate card dengan menarik, namun tetap memperlihatkan keprofesionalitasan Anda.

Untuk membuat rate harga, juga tidak bisa sembarangan. Anda harus memperhitungkan banyak hal, contoh peralatan yang dipakai, waktu, tenaga dan lainnya. Dengan demikian, nantinya akan lebih mudah bagi Anda dalam menentukan tarif yang pas.

Demikianlah beberapa tips untuk Anda yang ingin memulai bisnis dalam bidang fotografi, Anda bisa meniru tips diatas untuk bisa memperoleh banyak keuntungan tetapi modal tidak besar. Sebab, pada dasarnya di bisnis ini tidak ada produk yang dijual, kecuali jasa Anda. 

Karena itu, pastikan jika Anda akan selalu memberikan hasil serta pelayanan terbaik untuk konsumen. Sehingga mereka akan menjadi percaya dan bisa saja kembali menggunakan jasa fotografi Anda untuk hal lainnya. Atau merekomendasikannya kepada sanak saudara serta relasi yang dimilikinya.

Related Posts