Jasa titip atau jastip merupakan suatu usaha yang cukup diminati oleh pelaku bisnis pemula, khususnya di beberapa tahun belakangan ini usaha jastip cukup populer. Apalagi di zaman sekarang, bisa memanfaatkan keberadaan digitalisasi dan internet membuat akses bisnis ini terbilang tidaklah rumit.
Namun, apakah usaha pada bidang jastip masih bisa baik dan memberikan keuntungan? Sebelum dan pembahasannya, akan lebih baik jika kamu mengetahui lebih tentang dunia bisnis jastip atau jasa titip tersebut.
Pengertian dari Usaha Jastip
Jastip merupakan singkatan informal dari jasa titip. Usaha ini fokus pada menawarkan barang yang dijual dipasar kepada seseorang yang ingin membelinya namun terhalang sesuatu jadi tidak bisa datang untuk membelinya. Jastip ini merupakan usaha yang bisa dilakukan dengan mudah di zaman sekarang.
Bahkan usaha yang satu ini termasuk jenis usaha kekinian yang pada umumnya dilakukan anak muda. Bisa dikatakan secara sederhana bahwa orang yang memulai usaha jastip akan memberikan tawaran berupa bantuan kepada seseorang yang ingin membeli barang namun, orang itu tidak ada di lokasi tersebut.
Misalnya, kamu sedang ada di Jepang dan kamu memberikan penawaran kepada siapapun yang membutuhkan barang tersebut dan ingin membelinya namun orang yang ingin membeli barang itu berada di Indonesia. Maka dari itu, kamu membeli barang yang dibutuhkan dan kamu akan memberikannya atau titip.
Pada umumnya, akan memberikan penawaran berupa produk kecantikan, fashion, dan lain sebagainnya. Promosi yang dilakukan untuk jastip pun beragam, paling umum adalah melalui media sosial, seperti WhatsApp, Facebook, Instagram, dan lain-lain.
Keuntungan yang Dihasilkan dari Usaha Jastip
Bagi kamu yang mulai tertarik dengan usaha yang satu ini, mungkin kamu bertanya-tanya berapa kira-kira dari keuntungan yang didapatkan dengan usaha jastip. Bisa dikatakan tidak akan nominal khusus yang menunjukkan keuntungan yang pasti.
Karena, ada faktor-faktor yang memberikan pengaruh terhadap jalannya usaha jastip tersebut. Faktor yang dimaksud adalah ongkos kirim, harga dari barang itu sendiri dan juga kebutuhan pembeli yang tidak menentu dan ada faktor lainnya juga.
Maka dari itu, bisa disimpulkan bahwa keuntungan baik itu besar maupun yang kecil dai usaha jastip tersebut, tidak menentu dan semua itu tergantung pada pelaku bisnis jastip itu sendiri. Tidak hanya itu saja, bisnis tersebut pun butuh suatu perhitungan yang tidak sembarangan, jadi semua harus diperhatikan dengan sangat matang.
Tentu saja supaya harga dari jastip tersebut tidak melampaui harga normal. Jadi, tidak akan harga yang terlalu murah dan juga tidak ada harga yang terlalu tinggi.
Usaha jastip bisa terbilang cukup baik, asalkan mengelola dan memperhitungkannya dengan matang.
Tips Memulai Usaha Jastip yang Menguntungkan
Berikut ini tips memulai usaha jastip yang bisa menguntungkan. Simak yuk!
- Pahami Semua Hal Tentang jastip
Jika ingin memiliki keuntungan besar dalam usaha bisnis, maka akan lebih baik jika kamu memahami seluk beluk dari bisnis tersebut. kamu harus unggah foto di media sosial yang menarik perhatian audiens atau calon pembeli.
Nanti akan ada beberapa audiens yang bertanya tentang produk, harga barang, ongkos kirim dan lain sebagainya. Maka, usahakan kamu untuk memahami semua yang kamu tawarkan tersebut dengan rinci.
- Memilih Target Pasar
Dalam bisnis, akan lebih bagus dan jelas jika kamu tahu siapa target dari pasar kamu. Kamu akan jadi lebih mudah dalam mempromosikan barang kepada para calon pelanggan.
Contohnya, jika target pasar kamu adalah wanita muda maka kamu bisa menawarkan jastip berupa produk fashion wanita yang sesuai dengan usianya dan juga kamu bisa menawarkan produk kecantikan. Karena, pada umumnya wanita muda akan tertarik dengan barang-barang tersebut.
- Rutin Promosi
Jika sudah diupayakan berupa perencanaan bisnis dengan matang, maka akan kurang jika kamu tidak mempromosikan jastip kamu kepada publik. Perkenalkan barang apa saja yang akan jadi sasaran audiens di media sosial serta berikan sedikit rincian agar menarik perhatian mereka akan menghubungi kamu.
Kamu bisa promosi barang dengan mengunggah foto dengan kualitas terbaik di media sosial. Karena, media sosial sendiri merupakan media yang populer dan banyak digunakan orang, sehingga kamu akan jadi lebih mudah dalam menjangkau audiens.
- Pandai Mengatur Waktu
Selanjutnya, kamu harus pandai dalam mengatur waktu, apalagi usaha yang kamu bangun adalah jastip. Kamu harus sudah mulai mengatur waktu sendiri agar bisa digunakan lebih efektif.
Mulai dari promosi, belanja barang titipan sesuai pesanan, membalas pertanyaan dari calon pelanggan, dan juga mengelola usaha yakni keuangan dan lain sebagainya. Semuanya itu akan berjalan baik jika pengelolaan waktu yang kamu lakukan sudah benar dan disiplin, sehingga usaha jastip kamu akan lancar.